Pengertian dan Fungsi Kacamata Safety: Pelindung Mata yang Wajib Diketahui
![]() |
kacamata safety |
Pengertian dan Fungsi Kacamata Safety: Pelindung Mata yang Wajib Diketahui.Di dalam lingkungan kerja yang penuh resiko, seperti konstruksi, laboratorium, atau industri manufacturing, kacamata safety bukan sekedar aksesori—melainkan alat pelindung diri (APD) yang selamatkan nyawa. Sayang, ada banyak karyawan yang meremehkan pemakaiannya karena minimnya pengetahuan mengenai peranan dan standarnya. Artikel berikut akan kupas habis pemahaman, tipe, peranan, sampai tips pilih kacamata safety yang pas sama sesuai keperluan.
Apa Itu Kacamata Safety?
Kacamata safety ialah alat perlindungan mata yang dirancang khusus membuat perlindungan pemakai dari bahaya fisik, kimia, atau radiasi pada tempat kerja. Berlainan dengan kacamata biasa, kacamata safety dibuat bermaterial tahan benturan seperti polycarbonate atau trivex, diperlengkapi lensa anti-gores, dan frame yang menutup area mata secara detail.
Sejumlah standard internasional yang mengatur kualitas kacamata safety diantaranya:
- ANSI Z87.1 (Amerika Serikat): Pastikan ketahanan pada benturan, percikan kimia, dan radiasi.
- EN 166 (Eropa): Mengetes ketahanan lensa pada tekanan, debu, dan cairan korosif.
- SNI 1811:2015 (Indonesia): Standard nasional untuk APD mata.
Kacamata safety wajib dipakai di lingkungan kerja dengan potensi bahaya seperti partikel terbang, percikan api, paparan bahan kimia, atau cahaya ultraviolet (UV).
Peranan Kacamata Safety yang Penting di Beragam Industri
Berikut 7 peranan khusus kacamata safety dan contoh aplikasinya:
1. Menjaga dari Benturan dan Benda Tajam
- Bahaya: Serpihan logam, kayu, atau batu yang beterbangan saat proses grinding, pemotongan, atau pengeboran.
- Contoh Industri: Konstruksi, pertambangan, pekerjaan kayu.
- Feature Kacamata: Lensa polycarbonate tebal (minimum 3mm) dan frame kuat.
2. Mencegah Percikan Bahan Kimia
- Bahaya: Cairan asam, solvent, atau gas korosif yang bisa mengakibatkan iritasi atau luka bakar pada mata.
- Contoh Industri: Laboratorium kimia, pabrik cat, industri farmasi.
- Feature Kacamata: Lensa anti-kabut (anti-fog) dan segel kedap udara disekitaran frame.
3. Memfilter Radiasi UV dan Cahaya Berbahaya
- Bahaya: Sinaran UV dari las listrik, cahaya infra merah, atau kerja di bawah panas matahari.
- Contoh Industri: Pengelasan (welding), pertambangan terbuka.
- Feature Kacamata: Lensa gelap dengan susunan filter UV400 atau shade #5 untuk pengelasan.
4. Menghalau Debu dan Partikel Halus
- Bahaya: Debu kayu, serbuk fiberglass, atau partikel micro yang bisa membuat iritasi kornea.
- Contoh Industri: Pertukangan, tekstil, industri keramik.
- Feature Kacamata: Design wrap-around dengan bantalan busa disebelah frame.
5. Menghambat Luka Karena Panas atau Api
- Bahaya: Percikan api, temperatur berlebihan, atau ledakan kecil.
- Contoh Industri: Foundry, tugas furnace, pemadam kebakaran.
- Feature Kacamata: Material tahan api seperti Nylon FR (Flame Retardant).
6. Meminimalkan Silau (Glare)
- Bahaya: Pantulan sinar dari permukaan logam, air, atau salju yang mengusik pandangan.
- Contoh Industri: Pekerjaan lapangan, operasional alat berat.
- Feature Kacamata: Lensa polarized atau lapuran anti-reflektif.
7. Tingkatkan Visibilitas di Lingkungan Gelap
- Bahaya: Tempat kerja kurang penerangan atau keadaan berkabut.
- Contoh Industri: Pertambangan bawah tanah, pekerjaan malam hari.
- Feature Kacamata: Lensa warna kuning atau jingga yang tingkatkan kontras.
Tipe-Jenis Kacamata Safety Berdasar Keperluan
Tidak seluruhnya kacamata safety sesuai untuk tiap tugas. Berikut beberapa jenisnya:
1. Safety Glasses
Ciri-ciri: Design serupa kacamata biasa, sesuai untuk perlindungan dasar dari debu atau partikel.
Contoh: 3M SecureFit™ dengan lensa bening.
2. Goggles
Ciri-ciri: Menutup semua tempat mata, anti-kabut, dan kedap cairan.
Contoh: Honeywell Uvex Stealth OTG untuk pelindungan kimia.
3. Welding Glasses
Ciri-ciri: Lensa gelap (shade #10-#14) untuk memfilter cahaya las.
Contoh: Philips Safety Welding Goggle dengan filter auto-darkening.
4. Face Shield
Ciri-ciri: Perlindungan muka lengkap yang digabungkan kacamata.
Contoh: DEWALT DPG82-11 dengan frame adjustable.
5. Prescription Safety Glasses
Ciri-ciri: Diperlengkapi lensa korektif untuk pemakai memakai kacamata minus/plus.
Contoh: Pyramex Fortis dengan lensa bifokal.
Metode Memilih Kacamata Safety yang Pas
Supaya pelindungan optimal, lihat persyaratan berikut ini:
1. Pastikan Penuhi Standard Keamanan
Check cap sertifikasi seperti ANSI Z87.1 atau SNI pada produk. Jauhi beli kacamata tanpa sertifikasi.
2. Samakan dengan Tipe Bahaya
- Pengelasan: Tentukan lensa shade #10 ataupun lebih gelap.
- Bahan kimia: Pakai goggles dengan sirkulasi tidak langsung.
3. Perhatikan Kenyamanan
- Tentukan frame dengan bantalan hidung yang adjustable.
- Pastikan tidak begitu ketat atau kendur.
4. Check Feature Tambahan
- Anti-gores: Susunan hard coat pada lensa.
- Anti-fog: Penting untuk lingkungan lembap atau bersuhu berlebihan.
5. Tes Coba Saat sebelum Beli
Pastikan kacamata tidak mengusik pandangan tepi (peripheral vision) dan cocok dipakai bersama helm atau masker.
Kekeliruan Umum dalam Pemakaian Kacamata Safety
- Memakai Kacamata Biasa sebagai Alternatif
Kacamata biasa tidak kuat bentrokan atau percikan kimia.
- Tidak Menukar Lensa yang Rusak
Lensa tergesek atau retak kurangi visibilitas dan perlindungan.
- Melepaskan Kacamata Waktu Istirahat Singkat
Cedera mata umum terjadi justru saat karyawan lengah.
- Tidak Bersihkan secara Berkala
Debu atau bintik pada lensa dapat mengakibatkan iritasi.
FAQ Sekitar Kacamata Safety
1. Berapakah lama saat gunakan kacamata safety?
Baiknya, mengganti tiap 2-3 tahun atau bila lensa/frame rusak.
2. Dapatkah kacamata safety digunakan di luar kerja?
Pasti! Contohnya untuk naik sepeda, bercocok tanam, atau kegiatan outdoor.
3. Bagaimanakah cara bersihkan kacamata safety?
Pakai air hangat dan sabun halus. Jauhi alkohol atau tissue kasar.
4. Apa kacamata safety dapat digunakan bersama masker?
Tentukan mode OTG (Over-The-Glass) yang cocok dengan masker N95.
Kesimpulan
Kacamata safety ialah investasi penting untuk menghambat luka mata yang mempunyai potensi mengakibatkan kebutaan atau kerusakan permanen. Dengan memahami pemahaman, peranan, dan langkah pilihnya, karyawan atau perusahaan bisa membuat lingkungan kerja lebih aman. Selalu utamakan kualitas dan kepatuhan pada standard keselamatan!
Posting Komentar untuk "Pengertian dan Fungsi Kacamata Safety: Pelindung Mata yang Wajib Diketahui"